Platform Global yang Dorong Inovasi dan Kolaborasi di Sektor Kereta Api Perkotaan

foto/ilustrasi

Menurut China Association of Metros (CAMET), pada akhir 2024, sebanyak 58 kota di Tiongkok Daratan akan memiliki sistem kereta api perkotaan, mencakup 361 jalur dengan total panjang 12.160,77 km, dengan jumlah perjalanan menembus 30 miliar. Selain itu, 44 kota lain tengah membangun jalur kereta api perkotaan sepanjang 5.833,04 km, dengan total investasi senilai RMB 4,49 triliun. Dengan pengalaman luas dalam teknologi pintar, teknologi ramah lingkungan, dan integrasi, Tiongkok menjadi mitra penting dalam proyek kerja sama internasional.

Sebagai pameran industri kereta api perkotaan terkemuka di dunia, China International Metro Transit Exhibition 2025 (MetroTrans 2025) akan berlangsung di Qingdao, Tiongkok, pada 18–20 September 2025. MetroTrans 2025 menawarkan kesempatan berharga bagi para praktisi industri untuk mempelajari perkembangan kereta api perkotaan Tiongkok dan menjajaki kerja sama global, menjadikannya sebagai pusat kolaborasi internasional baru untuk sektor ini.

Baca juga:

Diselenggarakan oleh CAMET, MetroTrans 2025 mengusung tema: “Innovation Drives Breakthrough, Advancing into a New Era of Urban Rail”. Luas area pameran mencapai 80.000 meter persegi, mencakup tujuh paviliun profesional dan empat paviliun tematis. Pameran ini mencakup berbagai bidang, termasuk:

  • Sistem kendaraan dan rantai pasok peralatan

  • Sistem komunikasi sinyal

  • Teknologi TI dan AI

  • Infrastruktur dan teknik

  • Layanan operasional dan manajemen

  • Integrasi ekonomi ruang udara rendah (low-altitude economy) dengan kereta api perkotaan

Lebih dari 500 perusahaan terkemuka dunia akan memamerkan pencapaian terbaru mereka. Beberapa di antaranya adalah operator kereta api perkotaan seperti Shanghai Metro, Nanjing Metro, Beijing Infrastructure Investment Co. (BII), Guangzhou Metro, Chongqing Rail Transit, Shenzhen Metro, Beijing Subway, Qingdao Metro, Jinan Rail Transit, Wuxi Metro, Hangzhou Metro, MTR (Hong Kong), dan Tianjin Rail Transit. Perusahaan global besar lainnya seperti CRRC, CRSC, CREC, Siemens Mobility, Alstom, dan Knorr-Bremse juga turut berpartisipasi. Pengunjung dapat mengeksplorasi teknologi dan produk terkini, serta solusi terintegrasi yang mencakup seluruh rantai pasok industri kereta api global.

Sejumlah program paralel yang digelar antara lain:

  • CAMET Forum: Menghadirkan pemimpin industri, perumus kebijakan, akademisi, pakar, dan eksekutif perusahaan rantai pasok global dalam sesi diskusi hibrida, memperkuat kolaborasi.

  • 2nd China Metro Transit High-Tech Fair: Menampilkan inovasi industri terkini.

  • 2nd China Metro Transit Science Popularization Exhibition: Mengulas sejarah perkembangan kereta api perkotaan dan menggelar program edukasi menarik.

  • ASEAN Rail Transit Cooperation Matchmaking Session: Memfasilitasi kerja sama bisnis antara pemasok Tiongkok dan pasar ASEAN.

  • Lebih dari 20 seminar, lokakarya, dan sesi jejaring: Menciptakan interaksi yang lebih dinamis bagi peserta.

MetroTrans 2025 merupakan platform ideal bagi perusahaan dan praktisi global yang ingin mengeksplorasi pasar kereta api perkotaan di Tiongkok atau menjalin kerja sama industri. Pameran ini mengundang komunitas industri global untuk mengunjungi Qingdao, menemukan peluang terbaik, dan berkolaborasi membangun masa depan sektor kereta api perkotaan.

Artikel Terkait