Pemimpin Industri Dorong 6.000+ Perusahaan Tingkatkan Adopsi Teknologi, Termasuk GenAI

foto/istimewa

Tiga Mitra Baru Digital Enterprise Blueprint Tingkatkan Kapabilitas UKM di Singapura

Singapura, (ANTARA/PRNewswire) – Lewat sejumlah kemitraan baru dengan raksasa industri Alibaba Cloud, Prudential, dan ST Engineering, lebih banyak UKM lokal kini memperoleh akses ke teknologi mutakhir, termasuk AI, komputasi awan, dan keamanan siber.

Seperti diumumkan Tan Kiat How, Menteri Senior Bidang Pembangunan dan Informasi Digital, dalam sesi pembukaan ATxEnterprise, kolaborasi ini mendukung Digital Enterprise Blueprint (DEB) Singapura dan mendorong pelaku bisnis mempercepat pemanfaatan teknologi baru. Tan juga meluncurkan program pengembangan SDM baru untuk meningkatkan keahlian kerja serta menyediakan jenjang karier di bidang AI bagi warga lokal, sejalan dengan percepatan penggunaan GenAI di ekosistem perusahaan.

Baca juga:

Tiga Kemitraan Baru untuk Meningkatkan Kapabilitas Digital UKM

  1. Alibaba Cloud – Komputasi Awan dan AI
    Melalui Program Alibaba Cloud Digital Accelerator, hingga 3.000 UKM dan penyedia solusi digital dapat meningkatkan kapabilitas mereka di bidang komputasi awan dan AI. Program ini menyediakan pengalaman praktis, kredit komputasi awan, lokakarya, pelatihan teknis, konsultasi pakar, serta akses uji coba Alibaba Cloud AI Model Studio.

  2. Prudential Singapore – Pemanfaatan GenAI
    Program GenAI Xponential bekerja sama dengan Talent Engagement Ecosystem dan Republic Polytechnic, menghasilkan 10 video edukasi tentang GenAI untuk UKM, serta empat lokakarya untuk meningkatkan penggunaan solusi GenAI yang disetujui IMDA.

  3. ST Engineering – Program SME CyberResilience
    Inisiatif ini menyediakan pemindaian ancaman siber gratis satu kali bagi 2.000 UKM melalui platform CTO-as-a-Service IMDA, serta edukasi tentang ancaman siber baru dan strategi pertahanan.

Sejak diluncurkan pada Mei 2024, DEB telah dimanfaatkan lebih dari 10.000 perusahaan untuk mempercepat babak digitalisasi berikutnya.

Memperluas Dukungan GenAI untuk UKM

  • Program GenAI x Digital Leaders (2024) bersama AWS dan Microsoft membekali lebih dari 200 perusahaan dengan pemahaman teknis GenAI, akses keahlian teknologi, dan layanan konsultasi implementasi GenAI.

  • IMDA mendukung 50 proyek DME yang menghasilkan peningkatan produktivitas hingga 50% dan penghematan biaya tahunan hingga S$300.000.

  • Kemitraan berkelanjutan dengan AWS dan Microsoft ditargetkan menjangkau lebih dari 1.000 perusahaan dan mendukung 500 proyek pada tahun depan, termasuk peningkatan jumlah Tech Discovery Workshops dan sesi Tech Deep-Dive dua kali lipat.

  • DME memperoleh akses keahlian teknis luas, termasuk pakar dan pengembang model AI, serta sarana penting seperti daya komputasi dan kredit komputasi awan.

Peluang Karier dan Pelatihan Praktisi AI

  • Permintaan SDM AI meningkat, seiring perusahaan membangun AI Centres of Excellence (CoEs) dan tim AI di Singapura.

  • Melalui program TechSkills Accelerator (TeSA) Company-Led Training, IMDA telah menyediakan 400 posisi kerja bagi Praktisi AI, bekerja sama dengan AWS, Microsoft, Oracle, dan SingTel.

  • IMDA bermitra dengan AI Singapore (AISG) dan industri meluncurkan dua program baru untuk menyediakan 400 pekerjaan tambahan bagi Praktisi AI, serta kesempatan pelatihan bagi warga lokal:

    • AI Apprenticeship Programme (Industry) – AIAP(I): Melatih warga lokal dalam AI, Data, dan Machine Learning, serta mengerjakan proyek nyata selama enam bulan. Target: 300 Praktisi AI selama dua tahun.

    • Pinnacle AI Industry Programme – PAIP: Program intensif enam bulan untuk meningkatkan keahlian 100 Praktisi AI lokal sebagai pengembang model AI ahli dalam tiga tahun ke depan.

Artikel Terkait