WhatsApp Hadirkan Fitur Rangkuman Chat Message Summaries di Indonesia

foto/istimewa

sekilas.co – Platform perpesanan instan milik Meta, WhatsApp, menghadirkan fitur “Message Summaries” atau Ringkasan Pesan ke Indonesia. Fitur ini memudahkan pengguna merangkum percakapan yang belum terbaca dengan cepat, sekaligus tetap menjaga privasi.

“Kami menghadirkan Ringkasan Pesan, fitur baru yang didukung oleh Meta AI, untuk membantu Anda merangkum percakapan yang belum terbaca dengan cepat tanpa mengorbankan privasi. Hanya dengan sekilas, Anda sudah bisa menangkap inti percakapan sebelum membaca pesan satu per satu,” ujar WhatsApp, Rabu.

Baca juga:

Fitur “Message Summaries” yang hadir di Indonesia tersedia dalam Bahasa Indonesia dan diluncurkan secara bertahap kepada pengguna.

Cara kerja fitur ini memanfaatkan teknologi “Pemrosesan Pribadi”, yang memungkinkan Meta AI membuat ringkasan pesan langsung di aplikasi tanpa memberikan akses baik kepada Meta maupun WhatsApp terhadap pesan atau ringkasan pribadi pengguna.

Dengan teknologi ini, tidak ada pihak lain dalam percakapan yang mengetahui bahwa pengguna meminta Meta AI untuk merangkum pesan, sehingga privasi pengguna tetap terjaga saat memanfaatkan fitur “Message Summaries”.

Beberapa kreator konten telah mencoba “Message Summaries” dan merasa terbantu karena dapat memahami percakapan dengan mudah meski memiliki kesibukan padat, salah satunya konten kreator Theresa Learns.

“Fitur Message Summaries di WhatsApp sangat membantu ketika chat menumpuk dan belum terbaca, terutama di banyak grup chat. Dengan bantuan AI, kita bisa langsung menangkap inti percakapan tanpa harus menggulir seluruh isi chat,” ujar Theresa.

Kreator konten lain, Agussuup, juga menyebutkan bahwa fitur ini membantunya lebih efisien dalam menangani banyak percakapan dengan beragam pihak.

“Sangat memudahkan para content creator, terutama ketika banyak chat masuk bersamaan dari brand, agensi, maupun bagi pelajar, profesional, hingga admin online shop. Chat menjadi lebih cepat, efisien, dan produktif,” ujar Agussuup.

Fitur “Message Summaries” dijelaskan bersifat opsional dan tidak akan aktif secara otomatis, karena WhatsApp menekankan pengalaman ini harus sepenuhnya berada di bawah kendali pengguna.

Pengguna dapat memilih untuk mengaktifkan atau tidak fitur ini melalui Pengaturan Privasi Percakapan Lanjutan, sehingga dapat menentukan percakapan mana saja yang dibagikan ke fitur AI.

Fitur ini pertama kali diperkenalkan WhatsApp pada Juni 2025 dan kini diluncurkan secara bertahap ke lebih banyak negara.

Artikel Terkait