Google Siapkan Desain Visual Baru untuk Gemini AI

Dilansir dari TechCrunch pada Sabtu, bocoran dari Android Authority menyebutkan bahwa Google sedang menguji antarmuka baru pada aplikasi Gemini di perangkat Android. Tampilan baru ini mengubah chatbot menjadi beranda dengan feed bergulir yang menampilkan saran perintah (prompt) lengkap dengan gambar menarik.

Pembaruan tersebut belum dirilis untuk publik, namun berhasil ditemukan melalui penelusuran kode aplikasi oleh pakar perangkat lunak yang dapat mengaktifkan tampilan barunya.

Dalam versi baru ini, tombol pintasan seperti “Create Image” dan “Deep Research” dipindahkan ke bagian atas layar, diikuti dengan deretan saran visual yang dapat digulir.

Pada contoh tampilan baru yang ditemukan, Google menampilkan berbagai ide prompt kreatif untuk pengguna, seperti “teleportasikan saya ke luar angkasa”, “beri tampilan vintage atau grunge”, hingga “ubah gambar saya menjadi buku cerita”.

Beberapa saran lainnya juga muncul dengan latar berwarna cerah, misalnya “ajak saya berdiskusi dengan fitur Live” dan “kirimkan rangkuman berita harian untuk saya”.

Langkah ini disebut sebagai upaya Google untuk mendorong pengguna lebih memahami kemampuan Gemini AI melalui saran-saran spesifik, sekaligus membuat tampilan aplikasi lebih menarik secara visual.

Namun, ketika dimintai konfirmasi, juru bicara Google menyatakan bahwa perusahaan belum memiliki pengumuman resmi terkait perubahan ini.

Jika resmi diluncurkan, pembaruan tersebut berpotensi memperkuat posisi Gemini dalam bersaing dengan ChatGPT milik OpenAI, yang masih mempertahankan tampilan sederhana.

Selain itu, strategi ini juga dinilai sebagai cara Google memanfaatkan popularitas model gambar AI terbarunya, Nano Banana, yang sempat membawa aplikasi Gemini menempati peringkat pertama di App Store pada September lalu, sebelum akhirnya digeser oleh Sora.