ATxEnterprise (ATxE) 2025, ajang terkemuka di Asia yang menampilkan solusi teknologi perusahaan dan bagian dari Asia Tech x Singapore (ATxSG), menutup edisi kelimanya pada minggu ini di Singapore EXPO. Tingkat partisipasi internasional meningkat 5%, melibatkan lebih dari 110 negara, menunjukkan bahwa pemanfaatan AI di pasar global menuntut kolaborasi lintas wilayah, tata kelola yang bertanggung jawab, dan inovasi inklusif.
Selama ajang tiga hari ini, sejumlah kolaborasi baru dengan raksasa industri, seperti Alibaba Cloud, Prudential, dan ST Engineering, diresmikan. Kolaborasi ini memperluas akses UKM terhadap teknologi mutakhir, termasuk kecerdasan buatan (AI), komputasi awan, dan keamanan siber. Menteri Senior Singapura, Tan Kiat How, menyampaikan bahwa langkah ini mendukung Digital Enterprise Blueprint (DEB), mempercepat pemanfaatan teknologi inovatif, dan memperkuat daya tahan siber dengan fitur AI canggih. Tan juga meluncurkan dua program pembinaan SDM baru yang memperluas pelatihan dan menciptakan jalur karier AI bagi masyarakat lokal, menyiapkan praktisi AI untuk menghadapi pesatnya penggunaan AI generatif (GenAI), sekaligus memperkuat Singapura sebagai pusat AI dunia.
Dengan 12 panggung, ATxE 2025 menyatukan pemimpin teknologi, perumus kebijakan, dan inovator global untuk mengeksplorasi teknologi baru. Topik meliputi GenAI, komputasi kuantum, infrastruktur satelit, dan keamanan siber, dengan pesan utama: AI mentransformasi semua sektor, sehingga skalanya harus diperluas secara inklusif.
Inovasi dan Kolaborasi yang Mendorong Perkembangan Teknologi Baru
Konferensi unggulan seperti AI Summit Singapore menghadirkan pemimpin perusahaan, regulator, dan peneliti untuk membahas perluasan teknologi secara bertanggung jawab dan memperkokoh infrastruktur digital lewat integrasi AI. Pembicara dari UBS, Deel, A*STAR, DHL, Ernst & Young, Mastercard, SingHealth, Singtel, dan Dyson membahas topik seperti tata kelola AI, studi kasus sektor spesifik, natural language processing, dan AI kuantum.
SatelliteAsia, berkolaborasi dengan Singapore Space & Technology Ltd. (SSTL) dan Global Satellite Operators Association (GSOA), menyoroti peran satelit dalam infrastruktur, pembangunan berkelanjutan, dan inklusi digital. Pembicara dari NASA, Kacific, Telesat, dan ST Engineering iDirect mendiskusikan ambisi sektor luar angkasa regional dan solusi konektivitas.
Mengapresiasi Dampak Positif dan Mempelajari Tren Masa Depan
Debut Enterprise Tech Awards menutup rangkaian ATxE 2025, dengan 90 pendaftaran dari 14 negara, mengapresiasi inovasi di sektor Layanan Kesehatan, Keamanan Siber, AI, Solusi Digital, Teknologi Hijau, dan Layanan Pemerintah. Para pemenang termasuk NEC Asia Pacific, Starhub, Seagate, Globant, dan Quickbot.AI.
ATxE 2025 juga menjadi tuan rumah CISO Tech Briefing dan Enterprise Tech Leaders Forum, yang mempertemukan eksekutif senior untuk berdiskusi soal regulasi, inovasi, dan daya tahan perusahaan.
Program program ini menandai evolusi ATxE dari sekadar pameran menjadi platform strategis global yang mempertemukan pemimpin digital. Peningkatan jumlah peserta internasional dan diskusi tingkat tinggi menegaskan peran ATxE yang semakin penting.
“ATxE 2025 telah menjadi tolok ukur baru untuk inovasi perusahaan di Asia,” ujar Joyce Wang, Event Director, Asia Tech x Singapore. “Dari teknologi inovatif hingga kemitraan lintas sektor, edisi tahun ini membuktikan Asia tidak hanya berpartisipasi dalam wacana teknologi global, tetapi juga memimpin. ATxE 2025 memperkuat status Singapura sebagai tuan rumah MICE kelas dunia yang mempertemukan pengambil keputusan, inovator, dan pemuka opini global. Kami bangga menghadirkan ajang yang mengubah ambisi menjadi aksi nyata dan ingin meningkatkan skala ATxE pada 2026.”
ATxE 2026 akan digelar kembali di Singapore EXPO pada 20–22 Mei 2026, melanjutkan pembangunan masa depan industri digital di Asia melalui kolaborasi, perspektif praktis, dan inovasi.
Tentang Informa Festivals
Informa Festivals menyelenggarakan ajang berbasiskan pengalaman menarik di lima pasar global, menghadirkan inspirasi, aktivitas unik, konten positif, koneksi bermakna, dan pengayaan diri. Festival teknologi internasional yang diadakan mencakup London Tech Week, Africa Tech Fest, dan Asia Tech x Singapore.
